Senin, 16 Desember 2013

Warehouse

Pengertian Manajemen Gudang
(Warehouse Management)

Pergudangan adalah segala upaya pengelolaan gudang yang meliputi penerimaan, penyimpanan, pemeliharaan, pendistribusian, pengendalian dan pemusnahan serta pelaporan logistik dan peralatan logistic agar kualitas dan kuantitas tetap terjamin.

Prinsip dasar Manajemen Gudang

1.     Kualitas barang dapat dipertahankan
2.     Barang terhindar dari kerusakan fisik
3.     Pencarian barang mudah dan cepat

4.     Barang terhindar dari pencurian


Macam-Macam Gudang

Dilihat dari bentuk fisiknya dibedakan menjadi :

a    Gudang tertutup
Gudang yang letaknya dalam sebuah bangunan tertutup, tidak bergerak, tidak untuk lalu lintas barang dan digunakan untuk menyimpanan barang.


b   Gudang terbuka

•    Gudang terbuka tidak diolah
Berupa suatu lapangan terbuka yang permukaanya hanya diratakan tanpa diperkeras.

•    Gudang terbuka diolah
Berupa lapangan terbuka yang sudah diratakan dan diperkeras yang diperuntukkanbagi logistic yang tidak cepat terpengaruh oleh cuaca.


c    Gudang semi tertutup

Bangunan yang beratap tanpa dinding-dinding ujung yang lengkap, dan diperuntukkan untuk menyimpan logistic yang memerlukan pertukaran udara maksimum serta tidak memerlukan perlindungan lengkap tanpa udara.


ll
>Berdasarkan fungsinya:
- gudang operasional
- gudang perlengkapan
- gudang pemberangkatan  
- gudang musiman

>Berdasarkan barang yang disimpan:
- gudang alat tulis
- gudang alat medis
- gudang BBM
- gudang tenun dll


Menurut karakteristik  material,yaitu gudang:

1.   Penyimpanan  bahan baku
2.   Penyimpanan Barang  Setengah Jadi
3.   Penyimpanan Produk Jadi
4.   Penyimpanan bagi pemasok
5.   Penyimpanan komponen jadi
6.   Salvage(barang memerlukan perbaikan)
7.   Buangan dan limbah



Tata Ruang Gudang

Perencanaan Tata Ruang Gudang merupakan kegiatan pemikiran dan penetapan segmen-segmen ruangan di dalam gudang serta pengaturan logistik di dalam ruang tersebut


Asas-asas tata ruang :
1. Asas Jarak Terpendek

Ruangan bisa dipergunakan sebaik mungkin sehingga pelaksanaan kegiatan pengaturan barang dalam gudang dapat melewati jarak yang sependek mungkin.


2.    Asas mengalirnya Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan diusahakan dengan urutan yang teratur.

1. Metode FIFO (First In First Out) yaitu pengaturan barang yang lebih dahulu masuk gudang, harus dikeluarkan pada urutan pertama pula 

2. Metode LIFO (Last In Fisrt Out) yakni pengaturan barang yang terakhir masuk dalam gudang tetapi pertama kali dikeluarkan dari gudang.


3.    Asas Memudahkan Pengawasan
Penataan ruang haruslah dapat membantu mempermudah pengawasan atas pelaksanaan pengaturan barang.

4.    Asas Fleksibelitas Ruangan
Penataan barang dalam gudang diusahakan sedemikian rupa sehingga bila ada gangguan ruangan akan mudah disesuaikan dengan kebutuhan.


Faktor penting dalam tata ruang:

1)    Jangan disekat-sekat, kecuali jika diperlukan

2)    Berdasarkan arah arus penerimaan dan pengeluaran logistik dan peralatan, tata letak ruang gudang perlu memiliki lorong dapat ditata berdasarkan sistem:
a. Arus garis lurus
b. Arus huruf U
c. Arus huruf L


Faktor penting dalam tata ruang:

3)    Pengaturan sirkulasi udara
4)    Penggunaan rak dan pallet yang tepat .
5)    Penyimpanan khusus
    Obat, Vaksin dan serum memerlukan tempat     khusus seperti lemariØ pendingin khusus Faktor penting dalam tata ruang:


3)    Pengaturan sirkulasi udara
4)    Penggunaan rak dan pallet yang tepat .
5)    Penyimpanan khusus
    Obat, Vaksin dan serum memerlukan tempat     khusus seperti lemariØ pendingin khusus (cold chain).
(cold chain).

Adapun sarana yang sebaiknya tersedia adalah sebagai berikut:

1.    Gedung/bangunan gudang
2.    Pembangkit Listrik
3.    Alat angkutan: kendaraan roda dua, roda 4, forklift dll
4.    Alat dokumentasi administrasi: komputer dan printer,              brankas, lemari arsip
5.    Alat komunikasi: telepon, facsimile dan lainnya.
6.    Alat pengatur suhu : termometer, exhaus van


Sarana Administrasi Logistik dan Peralatan:

a.  Buku Induk
b.  Kartu Stok
c.  Buku Harian Penerimaan Barang
d.  Buku Harian Pengeluaran Barang
e.   Surat bukti barang masuk (SBBM)
f.    Surat bukti barang keluar (SBBK)
g.   Alat tulis kantor (ATK)
h.   Petugas pengelola


4 Alasan Pentingnya Pergudangan

1.     Transportation-Pruduction Cost Reduction
Gudang mempunyai peranan penting di dalam pengendalian dan pengurangan biaya transportasi dan produksi
 
2.     Coordination of supply and demand
  sebagai unsur koordinasi antara penawaran dan  permintaan
 



3.     Production considerations
Gudang untuk menekan biaya produksi maupun untuk melengkapi proses akhir produksi barang.
 
4.     Marketing considerations
Barang dengan tipe  klasifikasi dan karakteristik tertentu menuntut harus siap tersedia di pasar, agar pasokan barang tersebut di pasar tidak terhenti


Mekanisme Pergudangan :  
1.Penerimaan
         2.Penyimpanan
3.Pemeliharaan
4.Pendistribusian
5.Pengendalian
6.Pengahapusan



  etika pergudangan
     -Ringkas
-Rapih
-Resik
   -Rawat
-Rajin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar